DARIRIAU.ID - Sebagai upaya pencegahan stunting sejak dini dan pentingnya literasi kesehatan, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Riau sebagai mitra pelaksana kegiatan menggelar PHR Go to Scool 2025 dengan focus pada peningkatan pengetahuan remaja putri SMA/SMK terkait gizi seimbang, pencegahan stunting, dan personal hygiene di 7 kabupaten/kota se Riau terhitung sejak Agustus hingga November 2025.
Ketua LPPM UMRI, Dr. Aidil Haris, S.Sos., M.Si melalui Koordinator Pelaksana kegiatan PHR Peduli Stunting, Bidan Siska Indrayani,. M.Keb mengatakan Program ini dirancang untuk memperkuat pemahaman remaja putri sebagai calon ibu di masa depan agar lebih siap menjaga kesehatan diri sejak dini. Selain itu juga membangun generasi muda yang lebih sehat, berdaya, dan peduli terhadap kesehatan diri.
“Program ini menjadi bagian dari komitmen PHR dalam mendukung perbaikan status kesehatan remaja di Provinsi Riau. Remaja putri merupakan kelompok yang sangat penting dalam upaya jangka panjang pencegahan stunting, mengingat kondisi kesehatan mereka saat ini akan berdampak pada kesehatan kehamilan dan tumbuh kembang anak di masa depan,” jelas Siska Indriyani, M.Keb.
Ia juga mengatakan bahwa hingga saat ini PHR bersama Umri telah melakukan program PHR Go to School 2025 dengan melibatkan hampir 700 siswa di tujuh kabupaten/kota se Riau diataranya SMAN 3 Kota Pekanbaru, SMAN 1 Kota Dumai, SMAN 6 Tapung Kabupaten Kampar, SMKN 1 Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu, SMAN 2 Bangko Pusako Rokan Hilir, SMKN 2 Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis dan SMAN 1 Kandis Kabupaten Siak.
Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi (monev) yang dilakukan, Bidan Siska Indriyani mengatakan kegiatan PHR Go to School 2025 berjalan sukses. Hal ini ditandai dengan nilai rata-rata post test meningkat tajam menjadi 86,5 persen yang pada saat pretest hanya 54,2 persen. Artinya terdapat kenaikan sebesar 32,3 persen yang menunjukkan bahwa materi yang disampaikan mudah dipahami. Selain itu metode pembelajaran interaktif efektif, dan peserta mampu menyerap serta mengingat informasi dengan baik.
“Secara keseluruhan, peningkatan ini membuktikan bahwa program PHR Go To School memberikan dampak positif dan nyata dalam meningkatkan literasi kesehatan remaja putri di wilayah pelaksanaan program. Program ini berhasil memperkuat pengetahuan dasar kesehatan yang penting untuk mencegah anemia dan stunting sejak usia remaja,” tambahnya.***