DARIRIAU.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) Rahman Hadi mengakhiri masa tugas sebagai pucuk pimpinan di Bumi Lancang Kuning, Provinsi Riau.
Rahman Hadi mengklaim beberapa keberhasilannya selama menjabat Pj Gubernur Riau. Mulai Pilkada Serentak 2024 berjalan lancar hingga memastikan tata kelola pemerintahan berjalan baik. Termasuk, keberhasilannya memimpin Riau dalam masa transisi.
Hal itu disampaikan Rahman Hadi saat malam purna tugasnya sebagai Pj Gubernur Riau, Selasa (18/2/2025) Balai Serindit, Gedung Daerah Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru.
"Izinkan saya dan keluarga undur diri meninggalkan Provinsi Riau, semoga Riau dapat lebih baik lagi ke depannya," ungkap Rahman Hadi pamitan.
Rahman Hadi mengatakan, keberhasilan yang terjadi hari ini di Provinsi Riau selama ia menjabat Pj Gubernur Riau di antaranya, inflasi dapat terkendali, stunting dapat menurun secara signifikan, kemiskinan ekstrem juga menurun secara signifikan.
"Hal ini adalah buah dari kerja-kerja bupati dan walikota serta seluruh pemangku kepentingan, bukan karena kerja individual kita," sebutnya.
"Maka saya ucapkan terima kasih atas kebersamaan, dedikasi, dukungan, dan bantuan selama ini," tambahnya.
Di antaranya keberhasilan yang disampaikan, ia juga meninggalkan Perkerjaan Rumah (PR) yang menjadi tugas Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih.
Saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dilanda defisit anggaran yang disebabkan pendapatan asli daerah tidak mencapai target. Dampaknya saat ini beberapa kegiatan tahun 2024 mengalami tunda bayar.
Selain persoalan target pendapatan sektor pajak tak tercapai, defisit anggaran juga disebabkan karena tunda salur Dana Bagi Hasil (DBH) minyak dan gas (Migas).**
